Membeli apartemen adalah keputusan penting yang perlu pertimbangan yang sangat matang. Terkadang, calon pembeli dapat jatuh ke dalam beberapa jebakan yang dapat mempengaruhi investasi mereka. Berikut adalah 3 jebakan umum saat membeli apartemen serta cara mengatasi risiko.
1. Tidak Memeriksa Legalitas dan Izin Bangunan
Salah satu jebakan utama saat membeli apartemen yakni kurangnya pemeriksaan terhadap legalitas dan izin bangunan. Calon pembeli perlu memastikan properti yang akan dibeli memiliki kelengkapan dokumen-dokumen yang sah. Dokumen tersebut seperti sertifikat kepemilikan, izin mendirikan bangunan, dan persetujuan dari otoritas terkait.
Cara menanggulanginya, sebelum menandatangani perjanjian pembelian, mintalah salinan dokumen-dokumen legalitas. Bila perlu dapatkan bantuan dari seorang ahli hukum atau notaris untuk memeriksa keabsahan dokumen-dokumen tersebut
2. Tidak Memeriksa Kondisi Bangunan dengan Seksama
Jebakan selanjutnya adalah kurangnya pemeriksaan terhadap kondisi fisik bangunan yang Anda pilih. Beberapa calon pembeli mungkin sudah tergiur oleh penampilan luar yang menarik tanpa memeriksa secara detail struktur dan kondisi interior apartemen. Bila tidak memeriksa kondisi bangunan dengan seksama akan menyebabkan masalah pemeliharaan yang mahal di masa depan.
Cara menanggulanginya dengan lakukan inspeksi menyeluruh terhadap apartemen yang akan dibeli. Mintalah pandangan seorang inspektur properti profesional atau kerabat Anda yang memahami hal terkait untuk identifikasi potensi masalah. Kemudian berikan pandangan yang objektif tentang kondisi properti yang dipilih.
3. Tidak Memperhitungan Biaya Tambahan
Jebakan terakhir adalah ketidak perhitungan biaya tambahan. Beberapa calon pembeli mungkin terkejut dengan biaya tambahan yang muncul setelah pembelian. Terdapat beberapa perhitungan biaya apartemen yang perlu diperhatikan seperti Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Akta Jual Beli (AJB), dan biaya administrasi.
Untuk mengatur perhitungan biaya tambahan tersebut dengan kajian biaya total kepemilikan apartemen. Biaya-biaya tersebut mungkin bisa timbul sebelum atau setelah pembelian unit apartemen. Diskusikan dengan terbuka kepada pengempang atau agen properti tentang biaya yang perlu diperhatikan secara menyeluruh.
Melalui ketiga poin ini bisa menjadi jebakan yang bisa menambah risiko, dengan mengambil langkah-langkah berikut untuk mengatasi yang tepat, calon pembeli dapat menjalani proses membeli apartemen. Bila Anda memperhatikan ketiga aspek berikut, Anda bisa lebih tenang dan terkontrol, karena memiliki unit apartemen menjadi pertimbangan investasi properti yang cerdas dan punya jangka panjang.
Hindari Ketiga Jebakan Tersebut untuk Dapatkan Investasi
Investasi pada apartemen memang masih menjanjikan yang mana dibutuhkan oleh berbagai orang dengan banyak keuntungan. Apartemen Bassura City semenjak didirikan 6 tahun berlalu masih memiliki potensi investasi properti yang menarik untuk jangka panjang. Faktor utamanya yaitu terintegrasi dengan Mall Bassura yang bisa dijangkau lebih mudah. Selain itu, apartemen Bassura City memiliki berbagai fasilitas penunjang untuk para penghuni yang bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mulai dari kolam renang, gym, dan berbagai fasilitas lainnya.
Miliki apartemen Bassura City dengan marketing gallery Bassura City, Cipinang, Jakarta Timur untuk konsultasikan atau hubungi kami melalui WhatsApp pada Link berikut mengenai hunian apartemen impian Anda.
