palm palm

Program Hidroponik Synthesis Development Dukung Pemerintah Dalam Program Pencegahan Stunting

Program Hidroponik Synthesis Development Dukung Pemerintah Dalam Program Pencegahan Stunting
author
syndev
October 11, 2024

Synthesis Development mendukung program pemerintah dalam upaya penanggulangan stunting melalui program Hidroponik. Program Hidroponik ini telah dilakukan di gedung Synthesis Square sejak tahun 2019. Hasil sayuran dari program Hidroponik ini dibagikan kepada masyarakat sekitar juga karyawan.

Hidroponik adalah metode bercocok tanam tanpa tanah, yang cocok untuk wilayah perkotaan dengan keterbatasan lahan. Program ini bertujuan menyediakan sumber pangan bergizi, seperti: Bayam, Selada, Kangkung, dan Sayuran hijau lainnya. Sayuran ini kaya nutrisi dan esensial untuk pertumbuhan anak, sehingga dapat membantu mengurangi risiko stunting.

Synthesis Square Jadi Percontohan

Synthesis Square dijadikan percontohan untuk gedung-gedung lain di Jakarta Selatan. Hal ini disampaikan oleh Walikota Jakarta Selatan, Bapak Munjirin, saat meninjau langsung Program Hidroponik pada Kamis (10/10). Program ini mendukung ketahanan pangan bagi anak-anak yang rentan stunting, khususnya di Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet.

Program Hidroponik Synthesis Development selaras dengan Strategi Nasional Penurunan Stunting yang digalakkan oleh pemerintah pusat. Kelurahan Menteng Dalam juga mengintegrasikan program ini dengan Program Keluarga Harapan (PKH) dan program pemberian makanan tambahan (PMT) bagi ibu hamil dan balita, sehingga hasil panen dari program hidroponik dapat langsung dimanfaatkan oleh keluarga yang membutuhkan.

“Dengan hidroponik, kita tidak butuh lahan luas. Cukup menggunakan pipa sebagai media tanam,” ujar Bapak Munjirin. Beliau juga berharap agar gedung-gedung bertingkat di Jakarta Selatan memanfaatkan atapnya untuk hidroponik. “Saya tekankan kepada lurah-lurah agar membuat hidroponik di gedung-gedung bertingkat. Hasilnya bisa didistribusikan kepada anak-anak di setiap kelurahan,” tambahnya.

Acara ini dihadiri oleh Camat Kecamatan Tebet dan Sudin KPKP (Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian) juga dihadiri oleh seluruh Lurah dari Kecamatan Tebet yaitu Lurah dari Menteng Dalam, Kebon Baru, Tebet Timur, Manggarai, Bukit Duri, Tebet Barat, dan Manggarai Selatan.

Keberhasilan Program Hidroponik ini diharapkan menjadi model bagi wilayah lain, khususnya di Jakarta, dalam menanggulangi stunting dengan ketahanan pangan lokal.

Walikota Jakarta Selatan berkomitmen mengembangkan inisiatif ini dengan meningkatkan partisipasi masyarakat serta mengajak lebih banyak pihak untuk berkolaborasi, baik dari pemerintah, swasta, maupun komunitas lokal.

Posted in News

Write a comment